Gianyar
– Ubud, Minggu (26/10/2025) Turut menjaga keharmonisan, kebersamaan, dan
nilai-nilai luhur budaya, Babinsa Desa Mas Koramil 1616-02/Ubud Sertu Made
Surita menghadiri undangan Mahasabha ke-VI Pratisentana Bendesa Manik Mas
(PBMM) Tahun 2025, yang diselenggarakan di Wantilan Pura Taman Pule, Desa Mas,
Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar.
Kegiatan
Mahasabha ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, pejabat pemerintah, tokoh
adat, dan pemuka agama, serta ratusan warga dari kalangan Pratisentana Bendesa
Manik Mas se-Bali. Acara ini bertujuan untuk merevitalisasi konsolidasi
kekerabatan (pesemetonan), memperkuat struktur dan ideologi organisasi, serta
menjadi forum strategis dalam merumuskan rekomendasi kebijakan yang bersumber
dari hasil paruman tingkat kabupaten.
Mahasabha
juga menjadi momentum penting untuk melanjutkan nilai-nilai luhur para leluhur,
sejalan dengan semangat “Moksartham Jagadhita Ya Ca Iti Dharma” — yakni
mewujudkan kesejahteraan spiritual dan sosial masyarakat secara berkelanjutan.
Dalam forum ini pula dibahas penetapan kepengurusan PBMM yang profesional untuk
periode selanjutnya, agar organisasi dapat terus berkontribusi positif bagi
umat dan masyarakat luas.
Acara
diawali dengan laporan panitia penyelenggara, dilanjutkan dengan penyerahan
cenderamata dari Bupati Gianyar kepada pengurus lama PBMM sebagai bentuk
apresiasi atas dedikasi dan pengabdiannya selama menjabat. Selanjutnya, Bupati
Gianyar I Made Mahayastra, SST.Par., MAP., dalam sambutannya menyampaikan
terima kasih dan apresiasi kepada seluruh jajaran PBMM atas kontribusinya dalam
memperkuat jalinan kekeluargaan, menjaga warisan budaya, serta mendukung
pembangunan sosial dan spiritual masyarakat.
Hadir
dalam kegiatan tersebut antara lain Anggota DPRD Kabupaten Gianyar Dapil Ubud
Dr. I Nyoman Amertayasa, S.H., M.AP., Camat Ubud I Dewa Gde Pariatna, S.STP.,
Kapolsek Ubud Kompol Wayan Putra Antara, S.Pd., M.H., para Penglingsir Puri dan
Griya, para Ida Pedanda dan Ida Pinandita, Perbekel Desa Mas I Wayan Gde Darmayuda,
serta tokoh-tokoh pasemetonan se-Bali seperti Ketua Pesametonan Dukuh Bali,
Ketua Maha Semaya Semeton Pande, Ketua Maha Gotra Pasek Sanak Sapta Rsi, Ketua
Maha Gotra Dalem Tarukan, Ketua Warga Bhujangga Waisnawa, dan Ketua Pasemetonan
Tangkas Kori Agung.
Rangkaian
kegiatan ditutup dengan acara ramah tamah dan foto bersama, dalam suasana penuh
keakraban dan kekeluargaan.
(Pendim 1616/Gianyar)
.jpeg)
Posting Komentar