Sinergi Babinsa dan Pecalang Wujudkan Keamanan Upacara Adat di Keramas

 

 

Gianyar – Keramas, Sabtu (18/10/2025) Dalam rangka mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan keagamaan masyarakat, Babinsa Koramil 1616-04/Blahbatuh Sertu Nyoman Lancar bersama Pecalang Desa Adat Keramas melaksanakan pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas dalam upacara adat Malegia Manilepati Manusa Yadnya Ngedetin yang dipusatkan di Yayasan Sekah Ganesha, Jalan Selukat, Desa Keramas, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar. Kegiatan ini merupakan salah satu tradisi keagamaan umat Hindu yang dilaksanakan secara turun-temurun oleh masyarakat setempat.

Upacara adat Malegia ini diikuti oleh sebanyak 123 sawe, dengan rangkaian prosesi yang dilaksanakan secara khidmat dan tertib sesuai aturan adat dan keagamaan. Babinsa Sertu Nyoman Lancar hadir secara langsung untuk memberikan dukungan, baik dalam bentuk pengamanan maupun pengaturan arus lalu lintas agar seluruh rangkaian kegiatan dapat berjalan aman dan lancar. Kehadiran Babinsa dalam kegiatan adat ini juga menjadi wujud sinergi TNI dengan masyarakat dalam menjaga kelestarian budaya dan kearifan lokal.

Dalam prosesi upacara ini, Babinsa turut melakukan pengawalan sepanjang perjalanan warga menuju Pantai Masceti, yang menjadi salah satu titik penting dalam pelaksanaan ritual adat tersebut. Pengawalan dilakukan secara tertib untuk memastikan iring-iringan warga dapat berjalan lancar dan aman. Selain itu, Babinsa juga aktif berkoordinasi dengan perangkat adat dan pecalang untuk mengatur jalannya upacara di setiap titik rawan kemacetan.

Koordinasi dan kerjasama yang baik antara Babinsa, Pecalang, serta panitia adat menjadi kunci utama kelancaran kegiatan ini. Babinsa juga melakukan penjagaan di setiap simpang jalan yang dilalui iring-iringan warga untuk memastikan tidak terjadi hambatan lalu lintas, serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh peserta upacara maupun pengguna jalan lainnya.

Sertu Nyoman Lancar menyampaikan bahwa keterlibatan Babinsa dalam kegiatan adat merupakan salah satu bentuk dukungan TNI terhadap pelestarian budaya dan tradisi masyarakat. “Kami selalu siap hadir di tengah masyarakat, tidak hanya dalam kegiatan sosial dan keamanan, tetapi juga dalam kegiatan keagamaan untuk memastikan semua berjalan aman, tertib, dan lancar,” ujarnya.

 

(Pendim 1616/Gianyar)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama